banner 728x250

Plt Bupati Bolmut Hadiri Rakor Daerah Pilkada Serentak

Plt Bupati Bolmut Saat Menghadiri Rakorda Pilkada Serentak 2018

trendingpublik.com  Plt Bupati Bolmut Suriansyah Korompot, SH hadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Daerah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Tahun 2018 yang dibuka secara Resmi oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE yang bertempat di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulut.

Dalam sambutannya Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan tindaklanjut rapat koordinasi Pemerintah Pusat. Lebih lanjut, dikatakan bahwa sampai hari ini tahapan pilkada dibeberapa Kabupaten/Kota sudah masuk pada tahap visi misi dan kampanye. Masyarakat sangat antusias, namun tetap situasi kondusif.

Untuk itu, Gubernur Sulut menghimbau kepada masyarakat Sulut, agar kiranya Pilkada dapat berjalan dengan baik. Ini menuntut peran aparat keamanan pemerintah untuk selalu mensosialisasikan betapa pentingnya demokrasi yang berjalan dengan damai.

Masyarakat diminta untuk tidak menggunakan politik identitas menjelang Pilkada Serentak 2018 yang bakal digelar di 6 kabupaten dan kota di Sulut pada 27 Juni 2018. Politik identitas tersebut dapat menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat. “kata Olly Dondokambey

Ditegaskan sinergitas dari semua pemangku terkait adalah kunci utama suksesnya pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 yang akan berlangsung di Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kota Kotamobagu, Kabupaten Kepulauan Talaud serta Kabupaten Kepulauan Siau, Tagulandang dan Biaro itu.

“Kunci utama untuk mensukseskan Pilkada adalah sinergitas, persatuan, kesatuan persepsi, tekad dan komitmen dan keseragaman langkah seluruh stakeholder”.

Pilkada Serentak Provinsi Sulut Tahun 2018 diikuti 16 Pasangan Calon (Paslon) serta 626.892 Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang tersebar pada 79 Kecamatan dan 800 Desa/Kelurahan. Ia menyebutkan dukungan Pemprov Sulut terhadap hajatan politik yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu sesuai Pasal 126 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang penyelenggara pemilihan umum.

“Pemerintah Provinsi Sulut telah menganggarkan Bantuan sebesar Rp. 2,7 miliar untuk pelaksanaan pengadaan, kegiatan, sosialisasi, dan monitoring Pengamanan Pilkada Serentak di Tahun 2018 ini.”

Gubernur Sulut mengatakan agar supaya hasil dari Pilkada nanti betul-betul sesuai dengan harapan masyarakat, paling tidak 90 persen masyarakat ikut berpartisipasi.

Hal senada disampaikan Kapolda Sulut Irjen Pol Bambang Waskito. Ia mengimbau masyarakat mewaspadai politik identitas yang mengedepankan suku, agama dan golongan pada Pilkada 2018. Dikatakan untuk persiapan menghadapi Pilkada Serentak, pihaknya sudah melakukan pemetaan dan melakukan deteksi dini. “Perlu kepekaan dan tanggap terhadap situasi di tengah masyarakat, sehingga apabila ada kejadian kecil cepat direspon agar tidak membesar dan tidak menjadi konflik,” katanya.

Sementara itu, Plt Bupati Bolmut Suriansyah Korompot, SH mengatakan bahwa, rakor ini bertujuan untuk penanggulangan konflik sosial dalam hal menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 secara serentak,” kata Suriansyah Korompot.

Dirinya berharap agar, Pemilihan Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah  Bolmut Tahun 2018 berjalan aman, damai, dan lancar sehingga menghasilkan iklim demokrasi yang sehat dan mendidik rakyat,” harap Uli sapaan akrabnya.

Diketahui, turut hadir pada acara tersebut Kapolda sulut, Kajati Sulut, Pangdam XII Merdeka Brigjen TNI Fajar Setyawan, Kabinda Sulut Laksma TNI Heri Jamhari, Bupati/Walikota,  Para Camat dan Kepala Desa se Provinsi Sulut.

(Har)