banner 728x250

Tidak Mau Kalah, Alibaba dan ByteDance Rilis Model AI Terbaru

Tidak Mau Kalah, Alibaba dan ByteDance Rilis Model AI Terbaru
Tidak Mau Kalah, Alibaba dan ByteDance Rilis Model AI Terbaru
Advertisements

Trendingpublik.Com, Bisnis – Alibaba resmi merilis model Artificial Intelligence (AI) terbarunya, Qwen 2.5-Max, yang diklaim lebih unggul dari pesaingnya, DeepSeek-V3. Peluncuran model ini dilakukan pada 29 Januari lalu, bertepatan dengan libur Hari Raya Imlek, yang dinilai sebagian pihak sebagai strategi Alibaba untuk menunjukkan keseriusannya dalam persaingan AI di China.

Dalam pengumuman resminya melalui akun WeChat, Divisi Cloud Alibaba menyatakan bahwa Qwen 2.5-Max memiliki performa lebih unggul dibandingkan model AI terkemuka lainnya. “Performa Qwen 2.5-Max lebih unggul … hampir melebihi GPT-4o, DeepSeek-V3, dan Llama-3.1-405B,” ungkap perwakilan Alibaba Cloud di akun WeChat

Tidak hanya Alibaba, pesaingnya, ByteDance, juga ikut meramaikan persaingan dengan meluncurkan model AI terbaru. Perusahaan induk TikTok ini mengklaim bahwa model AI mereka mampu melampaui O1, model yang dikembangkan oleh Microsoft.

Langkah ini semakin memperlihatkan ketatnya kompetisi teknologi AI di China, yang kini tidak hanya mengarah pada klaim keunggulan performa, tetapi juga perang harga.

Persaingan Harga Semakin Memanas

Tren penurunan harga model AI mulai terjadi setelah DeepSeek membuka akses open-source untuk model AI miliknya dengan harga terjangkau, hanya 1 yuan per 1 juta token. Alibaba pun merespons dengan memangkas harga jual model AI mereka hingga 97%. Langkah ini menunjukkan upaya Alibaba untuk mempertahankan daya saingnya di tengah maraknya inovasi dari pesaing-pesaingnya.

Persaingan dalam industri AI di China diperkirakan akan semakin sengit dalam beberapa bulan ke depan. Dengan semakin banyaknya perusahaan teknologi yang terjun ke dalam pengembangan AI dan strategi harga yang agresif, para pelaku industri dan investor global akan terus memantau perkembangan ini dengan seksama. (tp)