trendingpublik.com – Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) yang telah diprogram oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, menuai sorotan dan keluhan dari masyarakat Kuala Utara karena menimbulkan bau yang tidak sedap.
Hal ini mendapat tanggapan dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow Utara Ronal Bolota saat dikonfirmasi mengatakan, “ini merupakan keluhan secara umum dari masyarakat Desa Kuala Utara, sebab Keberadaan IPAL tersebut selama ini sangat mengganggu kenyamanan dilingkungan sekitar pemukiman penduduk,” ungkap Ronal Bolota.
Menurutnya, ini adalah program yang baik digagas oleh Pemerintah Daerah (Pemda) dan kami mendukungnya, akan tetapi perlu adanya pemeriksaan kembali karena yang menjadi titik persoalan ini yakni bau yang ditimbulkan dari IPAL tersebut,” katanya.
“Kami meminta agar Dinas Pekerjaan Umum (DPU) kiranya, dapat meninjau kembali keberadaan IPAL tersebut,” pintanya.
Dia juga menambahkan bahwa disetiap dirumah warga itu telah dipasang alat kontrol, namun saat hujan turun maka akan menyembur air yang berwarna hitam sehingga menyebabkan bau yang tidak sedap,” tambahnya.
Terpisah Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bolmut, Ir. Saeroji, M.Si saat dikonfirmasi oleh awak media ini mengatakan, “bahwa pada dasarnya kami dari Dinas PU akan mengecek penyebab timbulnya bau tersebut dan akan memperbaikinya. Namun yang menjadi pertimbangan kami terkendala pada kondisi struktur tanah yang labil sehingga butuh perencanaan yang matang,” tutup Saeroji.
(Har)
