banner 728x250

DPRD, Awas Pungli Pada Penerimaan Siswa Baru

Ilustrasi

trendingpublik.com BOROKO – Proses penerimaan siswa baru yang ada di seluruh sekolah kini mulai dilaksanakan, untuk itu Pemerintah Daerah (Pemda) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bolmut mewanti – wanti kepada seluruh sekolah agar tidak melakukan pungutan liar (Pungli) bagi para calon siswa baru. “Pihak sekolah diminta untuk tidak membebani para calon siswa baru dengan alasan pembayaran ini dan itu,” tegas Abdul Nazarudin Maloho. Jum’at, (08/06/2018).

Alasannya, saat ini di sekolah-sekolah banyak dukungan anggaran yang dikucurkan, baik dari APBD, APBD provinsi hingga program-program pemerintah pusat. Nantinya, Dikbud Bolmut akan mengawasi proses pendaftaran calon siswa baru. Kalau ada hal yang mengganjal saat proses pendaftaran, diminta para orang tua maupun wali calon siswa baru untuk dapat melaporkan persoalan ini ke Dikbud Bolmut. “Diimbau kepada para orangtua/wali agar melaporkan kepada kami, jika ada oknum guru di sekolah yang meminta uang saat penerimaan siswa baru,” tambah mantan Kabag Humas Pemkab Bolmut ini.

Selain meminta pihak sekolah untuk tidak melakukan pungli, Maloho juga mengingatkan agar kiranya pada pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) yang dilaksanakan disekolah untuk dapat menghindari adanya kekerasan fisik terhadap para calon siswa baru. “Pada MOS ini setidaknya para calon siswa baru dibina mentalnya dengan baik dan hindari kekerasan fisik,” pinta Maloho.

Senada dengan itu Abdul Eba Nani, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolmut, berjanji akan melakukan monitoring terhadap seluruh sekolah. Hal ini dilakukan guna mempersempit gerakan pungli tersebut. “Walaupun kami optimis jika pihak sekolah tidak akan melakukan Pungli, namun kami akan melakukan tugas dan fungsi kami sebagai bagian dari pengawasan,” tandas Eba.

(HW)