Trendingpublik.Com, MotoGP — Tim pabrikan Jepang Suzuki memutuskan akan meninggalkan MotoGP pada akhir musim 2022. Mereka juga akan mengakhiri Kejuaraan Ketahanan Motor (FIM EWC).
Pada Mei lalu Suzuki mengumunkan akan menjadi musim terakhir mereka di kelas premier akan tetapi hal itu mendapatkan halangan dari Dorna Sport dikarenakan menyatakan keputusan sepihak. Pasalnya, tim yang bermarkas di Hamamatsu, Jepang, itu terikat kontrak hingga 2026.
Setelah berdiskusi bersama, baik Dorna maupun Suzuki sepakat meninggalkan MotoGP serta menghentikan keterlibatan pabrikan dalam Endurance World Championship pada akhir tahun ini.
“Suzuki telah memutuskan mengakhiri partisipasi di MotoGP dan EWC dalam menghadapi kebutuhan untuk mengalokasikan kembali sumber daya pada inisiatif lain dalam energy berkelanjutan,” Toshihiro Suzuki, Presiden dan Direktur Perwakilan Suzuki.
Keputusan Suzuki meniggalkan balapan bergensi itu membuat para penggemar MotoGP kecewa, mengingat tim yang diperkuat Joan Mir dan Alex Rins sangat kompetitif dan kerap bertarung di barisan depan pada setiap balapan.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua penggemar, pembalap dan semua pemangku kepentingan yang bergabung dengan kami dan antusias mendukung kami dari tahap pengembangan sejak kami kembali ke MotoGP,” ujar Suzuki.
“Saya akan terus melakukan yang terbaik untuk mendukung Alex Rins, Joan Mir, Team Suzuki Ecstar dan Yoshimura SERT Motul untuk bersaing secara kompetitif hingga akhir musim. Terima kasi atas dukungan Anda.” (rdks-TP)