banner 728x250

Serangan Rusia Hancurkan Infrastruktur Komunikasi Starlink Ukraina

Foto: Roket Falcon 9 SpaceX dengan muatan satelit untuk jaringan broadband Starlink SpaceX saat peluncuran

Trendingpublik.Com  – Tegangnya konflik antara Rusia dan Ukraina semakin meruncing ketika pasukan Rusia melancarkan serangan terhadap infrastruktur komunikasi Ukraina pada Selasa (4/7/2023).

Dalam serangan tersebut, stasiun komunikasi Starlink milik perusahaan milik miliarder Elon Musk, SpaceX, menjadi sasaran utama, bersama dengan pusat kendali kendaraan udara tak berawak dan drone Leleka-100.

Seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia yang dikutip oleh The Sun Daily melaporkan, “Kelompok artileri pasukan Rusia menghancurkan stasiun komunikasi Starlink, pusat kendali kendaraan udara tak berawak bersama dengan drone Leleka-100, pusat komunikasi, dan truk pick-up dengan kelompok infanteri”.

Serangan ini berdampak signifikan pada kemampuan Ukraina dalam menjaga konektivitas komunikasi bagi pasukan mereka.

Starlink, yang awalnya diberikan bantuan oleh Elon Musk dengan biaya dari perusahaannya sendiri, telah menjadi alat vital bagi Ukraina selama konflik ini. Kemampuan Starlink untuk tetap terhubung bahkan saat jaringan komunikasi biasa terganggu akibat perang dengan Rusia memberikan keunggulan strategis bagi pasukan Ukraina.

Namun, setahun setelah bantuan awal, Starlink mencoba menekan Pentagon untuk membayar tagihan layanannya. Dalam perkembangan terkait, Amerika Serikat (AS) akhirnya menyetujui pembayaran layanan Starlink di Ukraina.

Sebuah laporan menyebutkan bahwa terminal dan layanan satelit komunikasi Starlink telah dimasukkan ke dalam paket bantuan keamanan AS untuk Ukraina.

“Kami terus bekerja dengan berbagai mitra global untuk memastikan Ukraina memiliki kemampuan satelit dan komunikasi yang mereka butuhkan,” kata seorang pejabat pertahanan AS dalam pernyataan kepada DefenseScoop.

Selain menghancurkan infrastruktur komunikasi, pasukan Rusia juga dilaporkan menghalau serangan kelompok penyerang Ukraina dekat desa Berkhivka di Bakhmut.

Kementerian Transformasi Digital Ukraina melaporkan bahwa peringatan serangan udara dikeluarkan di beberapa wilayah negara tersebut, termasuk Dnipropetrovsk, Kirovohrad, Mykolaiv, Zaporizhzhia, Kherson, Odesa, Cherkasy, Poltava, Kharkiv, Kiev, Zhytomyr, dan Vinnytsia.

Konflik yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina semakin memanas, dengan serangan terhadap infrastruktur komunikasi Ukraina menjadi salah satu taktik Rusia untuk menghambat kemampuan Ukraina dalam menjaga konektivitas dan koordinasi militer. Situasi ini terus memicu kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut. (rdks-TP)